PANTAILABU | Cagub Sumut Hasan Basri Sagala menyerap aspirasi masyarakat Kecamatan Pantailabu, Kabupaten Deliserdang, Selasa (5/11).
Warga mengeluhkan keterancaman balack list dari BPJS, KIP dan PKH, hingga kebutuhan pupuk dan irigasi persawahan mereka.
Ari, warga Pantailabu mengeluhkan sulitnya akses BPJS, KIP dan PKH. Bahkan warga penerima layanan Jaminan Sosial (Jamsos) itu ada yang merasa terancam atas isu kehilangan layanan jika ketahuan tidak mendukung calon tertentu.
Hasan Basri Sagala memastikan, kalau semua menjadi keluhan, adalah program kerja pemerintah.
"Bukan milik orang tertentu. Karenanya kita harus teguh dan memperjuangkan apa yang jadi hak rakyat," katanya.
Terkait intimidasi, di hadapan warga Hasan menegaskan, agar melaporkan siapa yang oknum atau pihak yang mengintimidasi.
Irigasi Pematangbiara
Keterbatasan Irigasi, Pupuk Subsidi dan Penerangan Jalan menjadi momok masyarakat Pematangbiara, Kecamatan Pantailabu.
Benyamin, penduduk Desa Pematangbiara, dalam pertemuan silaturahmi dan konsolidasi PDI Perjuangan kecamatan itu mengungkapkan, belum maksimalnya sarana tersebut.
Hasan Basri Sagala menegaskan, persoalan ini memang membutuhkan penataan ulang. "Saya akan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk melakukan penataan dan pendataan ulang guna mencari akar masalah,” katanya.
Ratusan Kader
Silaturahmi pasangan Cagub Sumut Edy-Hasan ke PAC PDI Perjuangan Pantailabu disambut ratusan kader bersama masyarakat.
Ketua PAC PDI Perjuangan Pantai Labu, Abdul Roni, mengucapkan selamat datang pada rombongan Cawagub Sumut Hasan Basri Sagala.
“Kita berharap, para kader dan masyarakat bisa menyampaikan semua kondisi lokal, untuk kemudian bisa diserap dan dicarikan solusinya, jika paslon no 2 menang pada Pemilu yang akan dilangsungkan 27 November mendatang," pinta Roni.
Hasan memastikan, jika Paslon Gubernur Sumut Nomor Urut 2 memenangkan Pilkada 27 November mendatang, maka program yang menyentuh kebutuhan masyarakat khususnya di daerah ini, menjadi prioritas.
Tampak hadir pada pertemuan, ketua PAC PDIP Kecamatan Beringin, Suhardono. Serta warga dan kelompok ibu pengajian.*
Posting Komentar